Abstract

Banjir merupakan bencana alam yang kerap terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Kabupaten Pekalongan. Salah satu wilayah yang kerap dilanda banjir adalah Desa Simbang Kulon, yang disebabkan oleh buruknya sistem drainase dalam mengalirkan aliran air. Pembangunan infrastruktur drainase di wilayah ini merupakan langkah penting dalam mengatasi permasalahan banjir yang berulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas pembangunan infrastruktur saluran drainase di Desa Simbang Kulon, khususnya di Gang 2 Simbang Kulon, RW 04. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Data sekunder diperoleh dari literatur dan penelitian terdahulu, sedangkan data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara langsung. Analisis dilakukan dengan mempelajari kajian-kajian sumber data untuk menghasilkan simpulan yang aktual terkait topik penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur saluran drainase di Desa Simbang Kulon telah memberikan dampak yang signifikan dalam mengurangi intensitas banjir yang kerap terjadi. Namun, fenomena munculnya genangan air tanah di dalam rumah warga saat hujan deras masih menjadi tantangan yang perlu ditangani lebih lanjut. Kurangnya daerah tangkapan air menjadi salah satu penyebab utama terjadinya fenomena ini.